skip to main | skip to sidebar

Kamus Offline versi 2.04


Sebuah Kamus Inggris-Indonesia dan sebaliknya, dengan 23,000 kata bahasa inggris dan bahasa indonesia 29,000 kata-kata. Kamus ini memiliki dua fitur utama: modus kompak dan SmartFind.


Berikut adalah beberapa fiturnya:
  • Ukuran kecil untuk penyebaran yang mudah.
  • Sederhana dan mudah antarmuka pengguna.
  • PencarianCepat.
  • Pencarian otomatis antara bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
  • Clipboard monitoring.
  • Mode Kompak.
  • PencarianPintar.
  • Otomatis menghilangkan karakter non alpha seperti !’,:;.?”-)(*/+,  dan seterusnya.
  • Sorot hasil untuk Bahasa Indonesia.
  • Cari kata tepat, berisi teks dan Phrase.
  • Menambahkan kata baru dan frase.
  • Lebih dari 41,000 kata Inggris-Indonesia, 35,000 kata Bahasa Indonesia-Inggris.
  • Dan lebih dari 64,000 frase.
  • 20 nice skins dengan pengoptimalan.
  • Mendukung Transparansi (Win 2k, XP dan Up).
SIMPEL & MUDAH GAN..!!! 
semoga bermanfaat.... :)
Download kamus 2.o4 (softpedia)



Tahun Komputer Tablet

 Hii para pecinta gadget....

ada kabar terbaru neh di taon 2011 nantiii....

Untuk masalah gadget,pecinta gadget di Indonesia sepertinya luar biasa dalam menyambut kehadiran perangkat komputer mobile ini. Benar-benar sebuah pasar yang bergairah. Dan tentu saja, para vendor mulai melirik Indonesia sebagai pasar yang amat potensial untuk produk gadget terutama komputer tablet.
Indonesia memang memiliki hubungan khusus dengan perangkat bergerak, mulai dari populernya laptop pada tahun 2006 keatas, perangkat telepon pintar tahun 2009 ke atas dan kini ada kemungkinan 2011 menjadi tahunnya komputer tablet di Indonesia.
Perangkat statis seperti komputer desktop sendiri tidak begitu populer di kalangan end-user di Indonesia, justru selalu lebih memilih perangkat yang mobile daripada yang statis.
Dan selain perangkat besutan Apple, kini berbagai vendor mulai melirik Android sebagai salah satu alternative yang terus mengejar ketertinggalannya dengan iOS dari sisi fitur, kecepatan dan efektifitas serta efisiensi perangkat.
Dan, berhubung Android merupakan proyek Open Source, maka bisa membantu vendor untuk menekan harga untuk lisensi OS dan fokus di membangun perangkat keras yang lebih baik. Harganya pun bisa bervariasi tergantung dari perangkat keras di dalamnya, strategi yang hampir sama dengan perangkat telepon berbasiskan Android.